Mapilda Minta Gakumdu Harus Tetap Jalankan Aturan dan Hukum Yang Berlaku

Ratusan Masyarakat Peduli Pilkada Damai Ponorogo lakukan unjuk rasa damai menuntut Bawaslu tidak takut tekanan dari manapun.


PONOROGO@NEWS - Masyarakat Peduli Pilkada Damai (Mapilda) Ponorogo melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu dan Mapolres Ponorogo Kamis (5/11/2020). Menjadi bagian dari dari sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) bersama Kepolisian dan Kejaksaan, Bawaslu dituntut untuk mengabaikan tekanan diluar koridor hukum dan harus aktif mengungkap atau menegakkan pelanggaran pidana pemilu, hal ini guna menegakkan keadilan pemilu.

Demikian salah satu orasi damai yang diteriakkan Masyarakat Peduli Pilkada Damai (Mapilda) Ponorogo.

Dengan membentangkan puluhan poster Mapilda juga mendukung Bawaslu agar tetap netral.

Pihak Mapilda juga meminta Bawaslu adil, karena keadilan merupakan roh  penyelenggaraan pemilu, dan menurut Undang Undang Bawaslu punya  wewenang mengupayakan penindakan pidana pemilu untuk menegakkan keadilan.

Di orasinya terakhir, Mapilda meminta Bawaslu agar tidak takut oleh intervensi, tekanan dan segala desakan dari pihak manapun. "Bawaslu harus tegas dalam aturan yang ada dan tetap fokus pada pengawasan Pilkada 2020 sehingga pesra demokrasi di Ponorogo tidak dicederai," ucap Pujiana, orator aksi aksi damai teesebut.

Kegiatan aksi unjuk rasa damai yang dilakukan Masyarakat Peduli Pilkada Damai (Mapilda) Ponorogo tersebut dengan konvoi mendatangi Kantor Bawaslu dan Mapolres Ponorogo berlangsung tertib. 



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mapilda Minta Gakumdu Harus Tetap Jalankan Aturan dan Hukum Yang Berlaku "

Posting Komentar