PERMAINAN PASLON 2 TELAH MENEMUKAN PERFORMANYA

Dr Moh Fajar Pramono.

PONOROGO - Seperti Permainan Bola pada mulanya bola dikuasai oleh paslon 1. Permainannya agresif dan menyerang. 

Tidak hanya pemain yg diserang, termasuk wasit dan penjaga garis bahkan pelatihnya juga diserang/ diprovokasi.

Namun setiap serangan (tembakan) yang dilakukan selalu meleset,  terakhir dlm kasus di Coper. Dihalau dengan baik penjaga gawangnya.

Faktor kegagalan tembakan paslon 1 sering meleset dan tidak akurat. Disamping hanya bermodal berani,  tetapi minus konsep. Akhirnya sering blunder.

Demikian dikatakan Dr Fajar Pramono.

Menurutnya paslon 2 pada mulanya menggunakam pola permainan bertahan. Kini telah menemukan performanya. "Perpaduan antara bertahan dan menyerang (serang balik) 

membuat paslon 1 putus asa,  hal ini terlihat ketika mendapat serangan balik dari paslon 2 menjadi gagap dan kedodoran," sebut dosen UNID Gontor ini.

Paslon 1 justru permainannya menjadi kedodoran dan terlihat "frustrasi", karena serangan-seranganya (tembakan2nya) selalu meleset dan tidak akurat. 

"Ada 3 faktor penyebabnya (paslon 1): 1) seranganya tidak terkonsep dan hanya mengandalkan keberanian (jika tidak boleh disebut nekad). 2). Pertahanan paslon 2 cukup kuat dan handal. 3) justru yg menakutkan serangan balik dari paslon 2 yg menyebabkan permainan paslon 1 kedodoran.

Tidak tahu dalan situasi injury time ini paslon 1 apa masih bisa merubah keadaan.(*)



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "PERMAINAN PASLON 2 TELAH MENEMUKAN PERFORMANYA"

Posting Komentar